Pengantar Teknologi informasi

Selasa, 08 Januari 2013

WiMAX

WiMAX


WiMAX merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless acces atau disingkat BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur menarik. Di samping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi dengan open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa Vendor berbeda tetap dapat dilakukan (tidak Propietary). dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX dapat diaplikasikan untuk koneksi broadband 'last mile', ataupun backhaul.

Perkembangan Teknologi Wireless
WiMAX standar BWA yang saat ini umum diterima dan secara luas digunakan adalah standar yang dikeluarkan oleh Institute of Electrical and Electronic Enginering (IEEE), seperti stndar 802.15 untuk jaringan Wireless Fidelity (WiFi), dan 802.16 untuk jaringan Worldwide Interoperability for Microwave Acces (WiMAX). Pada jaringan selular juga telah dikembangkan teknoligi yang dapat mengalirkan data yang overlay dengan jaringan suara seperti GPRS, EDGE, WCDMA, dan HSDPA. masing-masing evolusi pada umumnya mengarah pada kemampuan menyediakan berbagai layanan yang mampu menyalurkan voice, video dan data secara bersamaan (triple play). sehingga strategi pengembangan layana broadband wireless di bedakan menjadi Mobile Network Operator (MNO) dan Broadband Provider (BP). Perbandingan beberapa karakteristik sistem wireless data berkecepatan tinggi digambarkan oleh First Bosron seperti berikut.



Sekilas Tentang WiMAX
Yang membedakan WiMAX dengan WiFi adalah standar teknis yang bergabung didalamnya. jika WiFi menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI (European Telecommunications Standards Institute) HiperLAN sebagai standar teknis untuk keperluan WLAN, sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan standar ETSI HiperMAN. Standar keluaran IEEE banyak digunakan di daerah asalnya, Amerika, sedangkan standar ETSI meluas penggunanya di daerah Eropa dan sekitarnya. untuk membuat teknologi ini dapat digunakan secara global maka diciptakanlah WiMAX. Kedua standar yang disatukan ini merupakan standar teknis yang memiliki spesifikasi yang sangat cocok untuk menyediakan koneksi berbagai BroadBand lewat media Wireless atau dikenal dengan BWA. 

Spektrum Frekuensi WiMAX 
Sebagai teknologi yang berbasis pada frekuensi, kesuksesan WiMAX sangat bergantung pada ketersedian dan kesesuaian spectrum frekuensi. Sistem Wireless mengenal dua jenis band frekuensi yaitu Licenced Band dan Unlicenced Band. Licenced Band membutuhkan lisensi atau otoritas dari regulator, yang mana operator memperoleh licenced band diberikan hak ekslusif untuk menyelenggarakan layanan dalam suatu area tertentu. sementara untuk Unlicenced Band yang tidak membutuhkan lisensi dalam penggunaanya memungkinkan setiap otrang menggunakan frekuensi secara bebas di semua area.
WiMAX Forum menetapkan 2 Band Frekuensi utama pada certication profile untuk fixed WiMAX (band 3.5 GHz dan 5.8 GHz), sementara untuk WiMAX Mobile ditetapkan 4 band frekuensi pada sistem profile release-1, yaitu band 2.3 GHz, 2.5 GHz, 3.3 GHz dan 3.5 GHz. Band 3.5 GHz di Indonesia digunakan oleh satelit Telkom dan PSN  untuk memberikan layanan IDR dan Broadcast TV. 

Elemen Perangkat WiMAX
Elemen/Perangkt WiMAX secara umum terdiri dari BS di sisi pusat dan CPE di sisi pelanggan, namun ada perangkat tambahan seperti Antena, Kabel, dan Aksesoris lain.

·   Base Station (BS)
Merupakan perangkat transciever (transmitter dan reciever) yang biasany dipasang satu lokasi (colocated)dengan jaringan internet protocol (IP). dari SS ini akan disambungkan kebeberapa CPE dengan media Interface gelombang radio (RF) yang mengikuti Standar WiMAX. Komponen BS terdiri atas :
1. NPU (Networking Processing Unit card)
2. AU (Acces Unit card) up to 6+1
3. PIU (Power Interface Unit) 1+1
4. AVU ( Air Ventilation Unit)
5. PSU (Power Suply Unit) 3+1

·   Antena
Antena yang dipakai pada BS dapat berupa sektor 60, 90 dan 120 derajat tergantung di  area yang akan di layani.

·   Subscriber Stations (SS)
Secara umum Subscriber Stations (SS) atau (Customer Premises Equipment) CPE terdiri dari Outdoor Unit dan Indoor Unit, perangkat radionya ada yang terpisah dan ada yang terintegrasi dengan antena.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Grants For Single Moms